REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Irjen Pol. Luki Hermawan mengimbau pendukung dari tim yang menjuarai Piala Gubernur Jatim 2020 untuk tidak melakukan selebrasi berlebihan. Luki juga mengimbau bagi pendukung kesebelasan yang kalah, untuk tidak larut dalam kekecewaan, apalagi sampai melakukan tindakan-tindakan anarkistis dan merugikan lainnya.
"Yang menang jangan berlebihan. Yang kalah jangan kecewa dengan melakukan tindakan-tindakan yang tidak kita inginkan. Kami akan all out mengamankan Jatim," ujar Luki di Mapolda Jatim, Surabaya, Kamis (20/2).
Luki kembali mengimbau, bagi pendukung Persebaya yang menyaksikan pertandingan di stadion agar bisa menjaga ketertiban. Sedangkan bagi suporter yang tidak bisa menyaksikan langsung di stadion, diharapkan bisa nonton bareng di tempat-tempat yang disediakan. Jajaran polda hingga tingkat polsek, diinstruksikan untuk menggelar nonton bareng.
"Saya mengimbau untuk masyarakat untuk tertib. Karena di Surabaya sudah disiapkan kantong-kantong untuk nonton bareng di setiap kecamatan, polsek, polres, itu mengadakan nobar," kata Luki.
Piala Gubernur Jawa Timur 2020 telah memasuki babak akhir. Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta akan bertemu di partai final, di Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (20/2). Persija lolos ke partai puncak setelah mengalahkan Madura United 2-1. Sementara Persebaya ke partai puncak berkat kemenangan 4-2 atas Arema FC.