Senin 24 Feb 2020 08:03 WIB

PLN Telah Nyalakan 247 Gardu Listrik Pascabanjir

Sejauh ini, masih ada 75 gardu PLN yang belum beroperasi secara normal.

PLN Unit Induk Distribusi (UID)Jakarta Raya telah menyalakan kembali energi listrik di 247 gardu yang sebelumnya dipadamkan sebagai antisipasi banjir.
Foto: Dok. PT PLN UID Jakarta Raya
PLN Unit Induk Distribusi (UID)Jakarta Raya telah menyalakan kembali energi listrik di 247 gardu yang sebelumnya dipadamkan sebagai antisipasi banjir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PLN Unit Induk Distribusi (UID)Jakarta Raya telah menyalakan kembali energi listrik di 247 gardu yang sebelumnya dipadamkan sebagai antisipasi banjir. Sejauh ini, masih terdapat 75 gardu masih belum mendapatkan layanan PLN beroperasi secara normal.

Dalam keterangan tertulisnya, Manager Komunikasi PLN UID Jakarta Raya Dita Artsana mengatakan telah menyalakan daya listrik di 247 gardu itu pada pukul 18.30 WIB. "Kami akan segera menormalkan listrik yang wilayahnya sudah surut dan instalasi listrik di rumah masyarakat juga sudah siap supaya tidak ada kejadian di luar yang kita inginkan," ungkap Ikhan, Ahad (24/2).

Baca Juga

Untuk kawasan-kawasan yang masih terdampak pemadaman listrik akibat banjir di antaranya Jalan Pulo Kambing, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Pulo Nangka, Jalan Jend. A. Yani, Jalan Pisangan Lama III, Jalan Kayu Putih Selatan, Jalan Perumahan Harapan Indah, Jalan Raya Bekasi, Jalan Cakung Cilincing, Jalan Raya Pegangsaan, Jalan Raya Tipar Cakung, dan Jalan Raya Bekasi Pasar Cakung. Dita mengatakan pihaknya akan terus menyisir kawasan-kawasan yang sudah tidak terdampak banjir dan segera memulihkan layanan sehingga kembali beroperasi normal.

Di beberapa titik Jakarta tercatat mengalami genangan hingga banjir akibat hujan yang mengguyur Jakarta sejak Ahad dini hari. Hal itu mengakibatkan beberapa layanan umum seperti transportasi dan listrik yang terganggu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement