Senin 24 Feb 2020 11:09 WIB

Peringatan Keras Nabi Muhammad untuk yang Tinggalkan Shalat

Nabi Muhammad memberi peringatan keras untuk orang yang tinggalkan shalat.

Peringatan Keras Nabi Muhammad untuk Orang yang tinggalkan Shalat. Foto: Ilustrasi Shalat
Foto: Republika/Darmawan
Peringatan Keras Nabi Muhammad untuk Orang yang tinggalkan Shalat. Foto: Ilustrasi Shalat

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH --  Maulana Muhammad Zakarriyya Al Khandahlawi, seorang ulama dari India, menyebutkan dalam kitabnya yang berjudul Fadhilah Amal, sejumlah ancaman bagi orang yang meninggalkan shalat. Maulana Zakarriyya mengutip sejumlah hadits. Di antaranya:

Nabi Muhammad SAW bersabda, "Penghubung antara seseorang dengan kekufuran adalah meninggalkan shalat." (HR Ahmad, Muslim)

Baca Juga

Sabda Nabi lainnya, "Barangsiapa terlepas satu shalatnya, seolah-olah ia telah kehilangan seluruh keluarga dan hartanya." (HR Ibnu Hibban-At Targhib)

Maulana Zakarriyya mengatakan, masih banyak hadits lainnya mengenai hal ini. Sabda Nabi: "Bersegeralah shalat ketika hari mendung. Barangsiapa meninggalkan shalat dapat menjadi kufur."

Menurut Maulana Zakarriyya, maksudnya adalah, jangan sampai karena cuaca mendung membuat kita tidak mengetahui waktu shalat yang tepat. Sehingga, shalat terlewatkan.

Betapa keras Nabi memberi peringatan untuk orang yang meninggalkan shalat. Sehingga, beliau berfatwa bahwa orang yang meninggalkan shalat jatuh dalam kekufuran.

Meskipun, sebagian ulama berpendapat bahwa hukum kufur dijatuhkan kepada orang yang mengingkari shalat, bagaimanapun juga ancaman ini sangat keras. Oleh sebab itu, barangsiapa di hatinya terdapat keagungan Nabi SAW, maka peringatan ini sudah sangat keras baginya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement