Senin 24 Feb 2020 14:35 WIB

Pengamat: Popularitas Ridwan Kamil Bisa Terus Meningkat

Untuk dukung popularitas, jangan munculkan sentimen negatif dari isu kontroversial.

Red: Ratna Puspita
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Foto: Republika/Arie Lukihardianti
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pengamat Hukum dan Pemerintahan Universitas Padjadjaran (Unpad) Firman Manan mengatakan bukan tidak mungkin tingkat popularitas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meningkat sampai posisi teratas pada tabel elektabilitas calon presiden 2024. Saat ini, berdasarkan survei Indo Barometer Ridwan Kamil menjadi kepala daerah kedua paling dikenal (persentase 65,8 persen).

"Tingkat popularitas adalah modal penting bila bicara mengenai pemilihan langsung. Dan popularitas itu menjadi modal. Orang punya integritas, punya kompetensi kalau tidak populer yang kemungkinan kecil dipilih," ujar Firman Manan saat dihubungi melalui telepon, Senin (24/2).

Baca Juga

Firman mengatakan salah satu hal yang harus diperhatikan terkait seorang kandidat yang akan berlaga di pesta demokrasi adalah harus didukung oleh popularitas yang positif. Artinya, tidak memunculkan sentimen yang negatif dari isu isu kontroversial.

"Hingga saat ini tidak ada sebetulnya hal-hal yang kontroversial dari Kang Emil. Dan saya melihat memang sejauh ini Kang Emil lebih fokus untuk membereskan atau menangani permasalahan Jabar," katanya.