REPUBLIKA.CO.ID,
Virus corona menyasar orang dengan sistem imun yang lemah. Berangkat dari pemahaman itu, peneliti pun menjajal pemberian obat anti-HIV (//human immunodeficiency virus//) untuk pasien Covid-19.
HIV merupakan virus yang merusak sistem kekebalan tubuh. Efektifkah pemberian obat untuk pengidap HIV bagi pasien infeksi corona tipe baru? Adakah alternatif lainnya?
Saat ini, belum ada obat yang efektif untuk mengatasi infeksi Covid-19.
Di Thailand, pasien positif infeksi Covid-19 diberikan obat anti-HIV Iopinavir dan ritonavir yang dikombinasikan dengan obat flu oseltamivir dalam dosis besar. Hasil awal menunjukkan progres cepat selama 48 jam setelah pemberian obat.
Jepang tengah bersiap mencoba uji klinis menggunakan obat anti-HIV untuk mengatasi Covid-19.
Komisi Kesehatan Nasional China menyatakan, plasma darah dari pasien yang telah pulih mengandung antibodi yang dapat membantu membunuh dan mengurangi jumlah virus Covid-19 pada pasien kritis.
Plasma darah dari orang-orang yang telah sembuh pun disuntikkan untuk menolong pasien Covid-19.
Sumber: Republika.co.id Pengolah: Reiny Dwinanda