REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya mengirimkan bantuan personel untuk evakuasi korban banjir di Jakarta.
Personel yang dikirimkan diharapkan bisa langsung turun secepatnya membantu proses evakuasi korban banjir di wilayah Jakarta setelah adanya permintaan perbantuan personel dari Basarnas Pusat.
Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Surabaya, I Wayan Suyatna mengingatkan personel yang diperbantukan agar siap secara fisik dan mental menghadapi segala kemungkinan di lapangan.
“Kita tidak tahu apakah ketinggian air bisa bertambah karena curah air hujan yang tinggi. Saya sendiri berharap air cepat surut dan tidak ada banjir susulan,” ujar Wayan di Surabaya, Selasa (25/2).
Karena kondisi di lapangan yang tidak pasti, Kantor SAR Surabaya belum dapat memastikan hingga kapan perbantuan personel ini dibutuhkan. “Pastinya personel akan dipulangkan apabila kondisi di Jakarta sudah kondusif,” ujar Wayan.
Tim yang diperbantukan untuk evakuasi banjir Jakarta ini merupakan personel yang mempunyai kemampuan di bidang water rescue. Masing-masing personel membawa serta Headlamp dan Alat Pelindung Diri (APD) seperti Life Jacket, dan Coral Boots.
Tidak hanya itu, setiap personel yang berangkat diperiksa terlebih dahulu kesehatannya.
“Kita tidak mau menurunkan personel yang sedang tidak enak badan karena seperti banjir Jakarta sebelumnya, evakuasi membutuhkan waktu beberapa hari. Jadi kesehatan rescuer juga pentilng untuk dipertimbangkan,” kata Wayan.