Selasa 25 Feb 2020 18:13 WIB

Vs Shan, Kualitas PSM Diklaim tak Menurun Meski tanpa Hasic

Posisi Hasic di bek tengah dapat digantikan oleh Abdul Rahman atau Dedi Gusmawan.

Pelatih PSM Makassar Bojan Hodak (tengah) memberikan arahan kepada pemain pada sesi latihan di lapangan Stadion Mini Cibinong, Bogor, Jawa Barat, pekan lalu.
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Pelatih PSM Makassar Bojan Hodak (tengah) memberikan arahan kepada pemain pada sesi latihan di lapangan Stadion Mini Cibinong, Bogor, Jawa Barat, pekan lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih PSM Makassar Bojan Hodak mengatakan, kualitas skuatnya tidak menurun meski bermain tanpa bek asal Bosnia Serif Hasic. PSM akan berlaga dalam lanjutan Grup H Piala AFC 2020 kontra tim Myanmar, Shan United, Rabu (26/2).

“Kami punya 32 pemain di tim dan semuanya adalah satu kesatuan. Ketika ada yang tidak bisa bermain, maka yang lain siap menggantikan,” ujar Bojan di Jakarta, Selasa (25/2).

Baca Juga

Menurut juru taktik berkewarganegaraan Kroasia itu, semua pemainnya mempunyai mentalitas bertanding yang sama baiknya.

Bojan pun yakin siapa saja yang diturunkan akan menunjukkan semangat tempur yang cukup untuk menaklukkan lawan dan meraih tiga poin. “Kami membutuhkan karakter setiap pemain keluar dalam pertandingan. Mereka harus menunjukkan yang terbaik karena itulah yang membuat mereka tetap tinggal,” kata dia.

Serif Hasic diusir keluar oleh wasit dalam laga Grup H Piala AFC 2020 kontra Tampines Rovers di Singapura, Rabu (12/2). Hasic mendapatkan dua kartu kuning dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Tampines tersebut.

Kartu merah membuat pemain berusia 32 tahun tersebut harus melewatkan laga kontra Shan United pada Rabu (26/2). Posisi Hasic di bek tengah dapat digantikan oleh Abdul Rahman atau Dedi Gusmawan. Salah satu dari mereka kemungkinan akan mendampingi Hussein El Dor di jantung pertahanan.

Laga PSM Makassar kontra Shan United berlangsung pada Rabu (26/2) di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, mulai pukul 15.30 WIB.

PSM saat ini menduduki posisi ketiga klasemen sementara Grup H dengan nol poin dari satu pertandingan. Shan United, yang kalah 0-2 dari Kaya FC-Iloilo (Filipina) di pertandingan pertama, berada di posisi keempat. Posisi puncak grup dihuni oleh Kaya FC-Iloilo dan peringkat kedua diisi Tampines Rovers.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement