REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi petugas lalu lintas saat melaporkan situasi banjir di Jakarta pagi tadi mendadak viral di media sosial. Dalam akun twitter resmi TMC Polda Metro Jaya yang diunggah pada Selasa (25/2), polisi tersebut memberikan laporan lalu lintas dengan memegang seekor ular.
Belakang diketahui petugas polisi tersebut adalah Kabag Ops Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali. Menurut Dermawan, ia mendapatkan ular tersebut tiba-tiba.
“Nemu di lokasi,” ujar Dermawan saat dikonfirmasi, Selasa (25/2) malam.
Menurutnya ular tersebut milik warga yang lepas saat banjir dan telah dikembalikan kepada pemiliknya. “Sudah dikasih ke warga,” kata Dermawan.
13.56 Situasi lalin dari Jl. S Parman depan Mall Ciputra arah Jilambar masih terdapat genangan, belum dapat dilalui dan dilakukan Contra Flow di arah berlawanan dari Jl. S Parman menuju Jl. Makaliwe Raya Jilambar. pic.twitter.com/G7GH23IV01
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro) February 25, 2020
Ia menambahkan, ular tersebut jinak dan tidak terlalu besar. Karena itu, ia tidak merasa terganggu ketika memegang ular sembari melaporkan situasi banjir di sekitar Mal Ciputra, Jakarta Barat.
“Ularnya kecil doang, ular jinak pun,” ucapnya.
Ia mengaku tidak menyangka laporannya ke TMC Polda Metro hari ini mendadak viral di media sosial lantaran membawa seekor ular. “Ya, engga nyangka lah, itu kan buat laporan ke TMC,” ungkap Dermawan.
Selain itu, kata dia, memegang ular saat memberikan laporan banjir adalah spontanitas saja dan tidak direncanakan. Kepada Republika, Dermawan juga menunjukan saat dirinya membawa seekor ular yang lebih besar lagi. Menurutnya ular tersebut tengah tertawa seperti dirinya saat difoto.