REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga pintu air di Jakarta, termasuk pintu air Manggarai, Jakarta Selatan, masih berstatus siaga tiga atau waspada. Kondisi itu terpantau oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) pada Rabu pukul 03.00 WIB.
Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, pada Rabu dini hari, menyebut tiga pintu air berstatus siaga tiga itu adalah Manggarai, Angke Hulu, dan Waduk Pluit. Pintu air Manggarai berstatus siaga tiga dengan tinggi muka air 770 sentimeter (cm) dengan keadaan cuaca mendung tipis.
Sementara itu, Angke Hulu memiliki tinggi muka air 235 cm dengan cuaca terang. Di Waduk Pluit, keadaan siaga tiga dengan ketinggian muka air -30 cm dengan kondisi cuaca mendung.
Delapan pintu air lainnya berstatus siaga empat dengan rincian, Katulampa 50 cm (mendung tipis), Depok 150 cm (mendung tipis), Karet 440 cm (mendung tipis), Krukut Hulu 30 cm (mendung tipis), dan Pesanggrahan 85 cm (mendung tipis). Pintu air selanjutnya ialah Pasar Ikan 164 cm (mendung tipis), Cipinang Hulu 80 cm (mendung), Sunter Hulu 100 cm (mendung), serta Pulo Gadung 430 cm (mendung).
Jakarta dilanda banjir pada Selasa (25/2). Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengatakan, banjir terjadi secara merata di hampir seluruh wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Ia mengungkapkan, terdapat 176 titik banjir di wilayah Jakarta dan Bekasi.
"Ada beberapa titik yang perlu sentuhan dari pihak keamanan dan pemda yaitu di Jakbar ada 45 titik, di Jakut ini ada 40 titik, Jaktim ada 15 titik, Jaksel 7 titik, Bekasi kota paling banyak ada 69 titik," kata Nana saat ditemui di Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (25/2).