Rabu 26 Feb 2020 14:59 WIB

BNPB: Pengungsi Akibat Banjir Paling Banyak Ada di Jaktim

BNPB menyebut ada total 19 ribu pengungsi banjir di Jabodetabek.

Red: Bayu Hermawan
Sejumlah warga mengungsi di lantai dua rumahnya saat banjir di kawasan Kampung Makasar, Jakarta Timur, Selasa (25/2/2020).
Foto: Antara/Asprilla Dwi Adha
Sejumlah warga mengungsi di lantai dua rumahnya saat banjir di kawasan Kampung Makasar, Jakarta Timur, Selasa (25/2/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat Pengedalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat lebih dari 19 ribu warga Jakarata, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) mengungsi akibat banjir. BNPB mencatat pengungsi akibat banjir paling banyak terdapat di wilayah Jakarta Timur.

"Jumlah tersebut tersebar di 214 kelurahan dan desa dengan jumlah terdampak tertinggi di wilayah Jakarta Timur," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB Agus Wibowo seperti dalam keterangan tertulis, Rabu (26/2).

Baca Juga

Agus mengatakan 5.954 kepala keluarga yang mengungsi, tersebar di 89 titik pos pengungsian. Untuk wilayah Jakarta Timur sendiri terdapat 53 titik pengungsian.

Pusdalops BNPB mengidentifikasi 11 kabupaten dan kota Jabodetabek terdampak, yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Karawang.