REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penulis Muslim Dr Adian Husaini meraih penghargaan sebagai Tokoh Perbukuan Islam pada pameran buku Islam Islamic Book Fair 2020. Pameran tahunan yang digelar Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta ini digelar pada 26 Februari hingga 1 Maret mendatang.
"Dengan bangga, Ikapi DKI Jakarta memberi anugerah tokoh perbukuan Islam 2020 kepada yang terhormat Dr Adian Husaini," kata Panitia IBF 2020, Muhammad Anis Baswedan, dalam sesi penganugerahan IBF Award 2020 di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (26/2).
Adian tergolong sebagai penulis yang aktif. Anis menyampaikan, Adian tercatat telah menulis 34 buku. Buku karangannya berjudul "Wajah Peradaban Barat" mendapat, penghargaan sebagai Buku Islam Terbaik kategori nonfiksi dewasa pada IBF Award 2006.
Dalam kesempatan itu, Anis mengatakan, kepiawaian Adian dalam menulis sudah terlihat sejak menimba ilmu di Institut Pertanian Bogor, yang saat itu menulis untuk buletin kerohanian Islam, an-Nahl. Kemudian pada 1990, dia memulai karier sebagai wartawan di harian Berita Buana, lalu dilanjutkan di Harian Republika sampai 1997.
Karier kepenulisan Adian berlanjut menjadi koresponden untuk sebuah koran Jepang dan juga menjadi penulis lepas di beberapa media nasional.
Dalam organisasi, Adian pernah menjadi pengurus Komisi Kerukunan Umat Beragama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, yakni pada 2000-2010, dan pengurus Majelis Tabligh PP Muhammadiyah pada 2005-2010.
Pada tahun yang sama, 2005-2010, Adian juga didapuk sebagai Ketua Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, kemudian pada 2010, dia menjadi Anggota Badan Pembina Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, hingga sekarang. Saat ini Adian menjabat sebagai ketua program doktor pendidikan Islam di Universitas Ibnu Khaldun Bogor, dan mengasuh Pondok Pesantren Attaqwa Depok.