REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengaku sangat puas bisa membawa timnya menang di Santiago Bernabeu. City membekap Real Madrid 2-1 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (27/2) dini hari WIB.
Menurut Guardiola, kemenangan ini menjadi bukti kalau City bisa menang di mana pun. "Kami mendapatkan hasil yang tak biasa, dan ini membuktikan kami bisa pergi ke stadion mana pun dan menang," kata Guardiola, dikutip dari Sky Sports, Kamis (27/2).
Menurutnya, City tampil cukup impresif meski disaksikan penonton yang didominasi fan tuan rumah. Karena, lanjut pelatih asal Spanyol tersebut, tak banyak tim yang bisa menciptakan peluang bagus di Bernabeu.
"Tentu saja ini hasil yang bagus. Kami tak bisa mencetak gol pada dua laga tandang sebelumnya (melawan Liverpool pada 2018 dan Tottenham pada 2019), jadi kami berhasil. Saya akan bilang ketika kami dalam kondisi terbaik, kami kebobolan yang menurut kami seharusnya tak boleh kebobolan dan ketika mereka makin bagus lagi kami menciptakan gol," sambung Guardiola.
Guardiola sudah tak asing dengan stadion yang berada di kota Madrid tersebut. Sebab, ia mengawali karier dan langsung sukses sebagai pelatih Barcelona.
Ia menilai Kevin de Bruyne cs menciptakan peluang sepanjang pertandingan. Hanya karena penampilan kiper Madrid Thibaut Courtois yang dinilianya cukup baik membuat Madrid tak kebobolan lebih cepat dan lebih banyak.
Di sisi lain, ia juga mengakui Los Blancos cukup mengancam. Ederson sempat melakukan penyelamatan krusial dari peluang Karim Benzema. "Tapi, dari pengalaman saya di kompetisi ini, Anda tidak bisa mengontrol pertandingan selama 90 menit di Liga Champions," kata dia.
Mantan pelatih Bayern Muenchen itu juga sukses membuat City untuk pertama kalinya mengalahkan Real Madrid dalam sejarah klub. Sehingga total, Guardiola sudah mengoleksi 10 kemenangan lawan Real Madrid, lebih banyak dari pelatih mana pun.
A stunner from this man tonight... check-out @DeBruyneKev's verdict!
⚪️ 1-2 🔵 #ManCity #UCL pic.twitter.com/DEofSTNNvv
— Manchester City (@ManCity) February 26, 2020