REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menanggung seluruh biaya perawatan Rohayani yang melahirkan di Planetarium Taman Ismail Marzuki (TIM), Kamis. Ibu berusia 30 tahun itu melahirkan dengan usia kandungan delapan bulan.
"Iya biaya perawatan ditanggung Pemprov DKI," kata Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Iwan Hendry Wardhana di Puskesmas Menteng usai menjenguk Rohayani dan anaknya.
Iwan mengapresiasi kinerja para petugas dari Puskesmas Menteng yang telah membantu proses persalinan warga Rawa Buaya, Jakarta Barat itu. Puskesmas juga memastikan baik ibu dan bayinya dalam kondisi sehat.
Proses persalinan Rohayani (di berita sebelumnya disebut Mulyani, red.) berlangsung cepat. Pertolongan dari Puskesmas terdekat tiba usai pihak Planetarium menelpon dan menceritakan keadaan darurat itu Petugas Puskesmas Menteng tiba kemudian membantu mengeluarkan plasenta dari perut Rohayani.
"Kami dari Dinas Kebudayaan merasa bangga dengan pelayanan Puskesmas Menteng. Terima kasih juga kepada karyawan pengelola TIM yang sigap, karena Ibu Rohayani memang belum saatnya melahirkan. Usianya kandungannya baru 8 bulan, tapi bisa menyelamatkan ibu dan anaknya," kata Iwan.
Iwan menegaskan akan kembali mengunjungi kedua ibu dan anak itu usai diperbolehkan pulang dan selesai menerima penanganan medis di Puskesmas Menteng.
"Nanti ke depannya ketika ibunda dan ananda sehat kami akan tentu saja datang berkunjung ke lokasi rumahnya, di daerah Rawa Buaya. Yang penting sehat dulu baru nanti bisa pulang, " kata Iwan.
Rohayani berkunjung ke kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM) untuk menemani anaknya, Anggi, melakukan kegiatan belajar lapangan bersama rombongan Taman Kanak-Kanak Al Husna Rawa Buaya di Planetarium. Tidak lama setelah sampai di TIM, Rohayani mengeluh perutnya merasa mulas dan segera duduk di lantai usai merasakan kontraksi.
Pada 10.20 WIB, Rohayani melahirkan bayi perempuan lahir dengan bantuan petugas Planetarium dan rekan-rekan rombongan TKK Al Husna di depan lobi Planetarium TIM. Hingga saat ini, Rohayani dan bayinya mendapatkan penangan medis lebih lanjut di Puskesmas Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika