Kamis 27 Feb 2020 23:26 WIB

Lokasi Tenggelam Kapal USS Houston Jadi Kawasan Konservasi

Lokasi Tenggelam Kapal USS Houston berada di perairan Banten.

Rep: Akhaledi Kurnialam/ Red: Dwi Murdaningsih
Kabid Kerjasama Bilateral Amerika, Kemkopolhukam, Bambang Pramushinto usai rapat koordinasi (rakor) antara Pemerintah Provinsi Banten bersama Kemenkopolhukam terkait penanganan kerangka kapal USS Houston di laut Banten, Kamis (27/2).
Foto: Republika/Alkhaledi Kurnialam
Kabid Kerjasama Bilateral Amerika, Kemkopolhukam, Bambang Pramushinto usai rapat koordinasi (rakor) antara Pemerintah Provinsi Banten bersama Kemenkopolhukam terkait penanganan kerangka kapal USS Houston di laut Banten, Kamis (27/2).

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG--Lokasi tenggelamnya kapal USS Houston pada masa Perang Dunia II di perairan Banten, rencananya akan dijadikan kawasan konservasi maritim (KKM). Hal ini terungkap dalam audiensi dan rapat koordinasi (rakor) Pemerintah Provinsi Banten bersama Kemenkopolhukam terkait penanganan kerangka kapal USS Houston di laut Banten.

Kabid Kerjasama Bilateral Amerika, Kemkopolhukam, Bambang Pramushinto mengatakan rencana membentuk kawasan konservasi di lokasi tersebut merupakan respon dari permintaan pemeritah Amerika Serikat (AS).

Baca Juga

"Ini untuk merespon pemermintaan Pemerintah Amerika untuk dijadikan sebagai kawasan konservasi maritim untuk melindungi kegiatan ziarah laut mereka yang tiap tahun rutin dilaksanakan. Itu dilakukan sebagai bentuk penghormatan mereka kepada prajurit," kata Bambang Pramushinto usai rakor bersama Pemprov Banten di Aula Sekertaris Daerah Banten, KP3B, Kota Serang, Kamis (27/2).

Menurutnya, pembentukan KKM ini selain menguntungkan Pemerintah Amerika juga bisa menguntungkan Indonesia hingga Pemprov Banten. Dengan dipenuhi permintaan mereka, ia mengatakan akan terjadi hubungan yang saling menguntungkan bagi semua pihak.