REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Mantan duta besar Iran untuk Vatikan Sayyed Hadi Khosrowshahi meninggal akibat mengidap virus corona tipe baru atau Covid-19 pada Kamis (27/2). Dia meninggal di usia 81 tahun.
Dilaporkan laman Al Arabiya, sebelum meninggal Khosrowshahi dirawat di Rumah Sakit Masih Daneshvari di Teheran. Khosrowshahi adalah tokoh terkemuka di seminari Qom, sebuah kota yang saat ini menjadi pusat wabah Covid-19 di Iran.
Khosrowshahi merupakan wakil dari pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei di Kementerian Bimbingan Islam setelah revolusi 1979. Dua tahun kemudian, dia ditunjuk menjadi duta besar Iran untuk Vatikan.
Iran telah mencatat setidaknya 26 kematian akibat Covid-19. Saat ini negara tersebut masih menangani 245 kasus. Sejumlah negara seperti Irak, Pakistan, Turki, Afghanistan, dan Armenia telah menutup perbatasannya dengan Iran. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19.
Daratan China yang menjadi pusat wabah virus Corona masih mencatat 327 kasus baru virus corona pada Kamis (27/2). Angka itu turun dari 433 pada Rabu sekaligus jumlah terendah sejak 23 Januari. Demikian keterangan Komisi Kesehatan Nasional China pada Jumat dilansir Reuters. Jumlah itu menambah total kasus terkonfirmasi di daratan China menjadi 78.824 hingga saat ini.