REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Pemerintah Korea Selatan pada Sabtu mendesak warga untuk tetap tinggal di dalam rumah. Seruan itu dikeluarkan sebagai bagian dari perjuangan melawan virus corona yang sedang dalam "masa genting".
Wakil Menteri Kesehatan Kim Kang-lip menyebut bahwa saat ini merupakan "masa kritis" dalam menahan penyebaran virus. Untuk itu, masyarakat dimohon tetap tinggal di dalam rumah dan menghindari perjalanan ke luar rumah, serta meminimalisasi kontak dengan orang lain.
Korea Selatan menjadi negara yang mengalami kasus infeksi Covid-19 tertinggi di luar China, dengan jumlah tercatat 2.931 kasus, setelah lonjakan kasus harian baru paling tinggi sebanyak 594 kasus. Di antaranya, 17 kasus kematian terjadi, sejak konfirmasi pasien pertama pada 20 Januari.
"Kami meminta masyarakat untuk menahan diri dari mengikuti acara publik pada pekan ini, termasuk pertemuan keagamaan atau unjuk rasa," kata Kim.