Ahad 01 Mar 2020 06:16 WIB

BPBD Karawang: Petugas Siaga Meski Banjir Mulai Surut

Sebanyak 14 ribu jiwa masih terdampak banjir di enam kecamatan.

Red: Ratna Puspita
Warga membersihkan barang-barang rumah tangga pascabanjir di Desa Karangligar, Karawang, Jawa Barat, Jumat (28/2/2020).
Foto: Antara/M Ibnu Chazar
Warga membersihkan barang-barang rumah tangga pascabanjir di Desa Karangligar, Karawang, Jawa Barat, Jumat (28/2/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, masih tetap siaga bencana meski banjir di beberapa titik di sekitar Karawang sudah surut. "Petugas masih siaga di titik posko bencana selama status kebencanaan masih tanggap darurat," kata Sekretaris BPBD Karawang Supriyatna di Karawang, Sabtu (29/2).

Ia mengatakan selama beberapa hari terakhir curah hujan memang menurun, tetapi sifatnya fluktuatif dan masih berpotensi hujan dengan intensitas tinggi. Atas hal itu, petugas masih terus siaga.

Baca Juga

Di titik lokasi banjir yang sudah surut, petugas BPBD, TNI dan Polri ikut membantu warga membersihkan rumahnya di titik banjir. Bantuan juga masih didistribusikan di titik lokasi banjir yang sudah surut.

Bantuan tersebut tidak hanya berupa makanan, tetapi juga bantuan berupa pakaian layak pakai dan sejumlah bantuan lainnya. Dia mengatakan, bantuan untuk korban banjir tidak hanya bersumber dari pemerintah, tapi cukup banyak juga bantuan untuk korban banjir yang bersumber dari pihak ketiga.