REPUBLIKA.CO.ID, WATFORD -- Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengakui anak asuhnya bermain buruk saat dikalahkan 0-3 oleh Watford di Vicarage Road, Ahad (1/3). Hasil menyakitkan itu pun memutus rekor 18 kemenangan beruntun the Reds plus berakhirnya 442 hari tanpa kekalahan.
"Kami harus menerimanya, ini tidak mudah. Tapi ini bukti kami bermain tidak bagus. Hal ini selalu sulit," kata Klopp seperti dilansir laman BBC Sports.
Klopp mengapresiasi kerja keras pemain Watford yang berhasil menyarangkan tiga gol tanpa balas, meski berstatus tim papan bawah yang terancam jurang degradasi.
"Mereka melakukan apa yang ingin dilakukan, kami tidak. Itulah caranya sepak bola bekerja," ujar Klopp. "Jika Anda menang atau kalah, ambil sikap yang benar dan jadilah pria sejati."
Jika melihat statistik pertandingan, Liverpool memang tak menunjukkan kualitas permainan terbaiknya. Roberto Firmino dan kawan-kawan hanya mampu mencatat satu tendangan tepat ke gawang lawan dari total enam percobaan.
Sedangkan, Watford mampu menendang lima kali tepat ke arah gawang dari 10 percobaan. Liverpool yang menguasai bola hingga 70 persen pun tak mampu berbuat apa-apa dan dipermalukan tim tuan rumah.
Liverpool pun hanya dapat menyamai rekor Manchester City dengan 18 kemenangan beruntun Liga Primer Inggris. Andai the Reds menang, maka rekor itu dapat terpecahkan.