REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Balapan pembuka musim MotoGP 2020 di Qatar batal digelar akhir pekan ini. Pembatalan ini dilakukan penyelenggara MotoGP karena pembatasan perjalanan pada penumpang dari Italia dan tempat lain karena epidemi virus corona.
Seri pembuka musim MotoGP 2020 direncanakan digelar pada Ahad (8/3) malam di Sirkuit Losail, Qatar. Namun, Pemerintah Qatar mengeluarkan kebijakan karantina selama dua pekan bagi orang yang datang dari negara terdampak, termasuk Italia. Padahal, pembalap, mekanik, dan sejumlah orang yang terlibat di MotoGP berasal dari Italia. Pernyataan bersama dari MotoGP, Federasi Motor Internasional (FIM), serta asosiasi tim IRTA mengumumkan pembatalan tersebut.
"Italia jelas memainkan peran vital dalam kejuaraan dan di kelas MotoGP, baik di lintasan maupun di luar. Oleh karena itu, keputusan telah diambil untuk membatalkan kompetisi kelas utama," katanya, dilansir dari laman Reuters, Senin (2/3).
Berbeda dengan Moto GP, Moto2 dan Moto3 masih akan dilombakan karena tim dan pembalap sudah berada di Qatar selama tiga hari pengujian pada pekan lalu.
Ducati dan Aprilia merupakan tim yang berbasis di Italia. Italia juga punya pembalap terkenal yang memperkuat tim Yamaha, Valentino Rossi.
Dari total 22 pembalap yang akan bersaing, terdapat enam pembalap Italia, dengan insinyur dan mekanik Italia tersebar di berbagai paddock dan kontingen media besar yang hadir. Pembalap Italia Andrea Dovizioso memenangkan Grand Prix Qatar tahun lalu untuk Ducati.
Korban tewas akibat wabah coronavirus di Italia telah meningkat menjadi 34. Badan Perlindungan Sipil mengatakan pada Ahad bahwa kasus penularan yang dikonfirmasi berjumlah 1.694 atau terburuk di Eropa.
Putaran kedua pada kalender MotoGP tahun ini dijadwalkan di Thailand pada 22 Maret. Namun, seri ini juga telah menjadi subjek ketidakpastian. Situs Gazzetta dello Sport Italia melaporkan bahwa balapan Thailand di Buriram kemungkinan akan ditunda hingga akhir musim.
“Saya menunggu balapan pertama sejak balapan terakhir selesai. Sedih dan kecewa setelah kerja bagus seperti itu. Mari kita lihat kapan balapan pertama kita, "tulis pembalap asal Prancis yang memperlihatkan tim Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, di Twitter.