Kamis 05 Mar 2020 08:20 WIB

Bupati Serang: Kami Ingin Bersinergi dengan Mahasiswa

Para mahasiswa menyampaikan berbagai apresiasi dan kritik terhadap Pemkab Serang.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menggelar silaturahmi  dengan organisasi mahasiswa intra dan ekstra kampus di Pendopo Bupati, Rabu (4/3). Tatu menyatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang ingin lebih bersinergi dengan mahasiswa dalam proses pembangunan di Kabupaten Serang.
Foto: dok istimewa
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menggelar silaturahmi dengan organisasi mahasiswa intra dan ekstra kampus di Pendopo Bupati, Rabu (4/3). Tatu menyatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang ingin lebih bersinergi dengan mahasiswa dalam proses pembangunan di Kabupaten Serang.

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menggelar silaturahmi  dengan organisasi mahasiswa intra dan ekstra kampus di Pendopo Bupati, Rabu (4/3). Tatu menyatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang ingin lebih bersinergi dengan mahasiswa dalam proses pembangunan di Kabupaten Serang.

“Ibu (Ratu Tatu menyebut dirinya) ingin meminta komentar, masukan, kritik, bahkan koreksi terkait program pembangunan dari mahasiswa. Kebetulan juga, ada beberapa organisasi mahasiswa yang meminta audiensi, jadi silaturahmi kami kemas melalui coffee morning,” kata Tatu kepada wartawan.

Dalam suasana yang santai, para mahasiswa menyampaikan berbagai apresiasi dan kritik terhadap Pemkab Serang. Apresiasi disampaikan atas program pembangunan infrastruktur jalan dengan betonisasi 100 kilometer (KM) per tahun hingga program beasiswa SD, SMP, dan perguruan tinggi. 

Sementara kritik disampaikan atas tingginya angka pengangguran, penyerahan aset Pemkab Serang kepada Pemkot Serang, hingga masih banyaknya jalan desa dalam kondisi rusak. Ada juga mahasiswa yang menyampaikan masukan perihal program perpustakaan desa dan pemberdayaan kalangan disabilitas.  

“Kritik dan masukan para mahasiswa akan menjadi catatan penting kami di Pemkab Serang. Perihal penyerahan aset misalnya, kami belum bisa membangun kantor pemerintahan karena dengan keterbatasan anggaran, kami ingin lebih fokus pada program masyarakat secara langsung,” ujar Tatu.

Kemudian pada persoalan pengangguran, Tatu mengakui di Kabupaten Serang masih tinggi. Namun Pemkab Serang sudah membuat program pengentasan pengangguran menjadi skala prioritas. “Alhamdulillah, kurun waktu tahun 2018 hingga 2019, penurunan angka pengangguran mencapai 2,12 persen. Dan angka penurunan ini tertinggi di Banten,” ujarnya.

Terkait jalan desa, Pemkab Serang masih fokus pada perbaikan jalan kewenangan kabupaten yang jumlahnya mencapai 601,13 kilometer. Tahun ini, ditargetkan dalam kondisi baik dengan betonisasi sepanjang 585,13 kilometer. Untuk jalan desa, sejak 2016 sudah dibantu perbaikan sepanjang 120,57 kilometer. “Setelah selesai membangun jalan kabupaten. Kami akan bertahap membangun jalan desa,” ujarnya. 

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa, Sekda Tubagus Entus Mahmud Sahiri, dan sejumlah eselon II Pemkab Serang. Kemudian turut hadir pula, Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum. 

Ketua HMI Cabang Serang Faisal Dudayef Payumi Padma secara khusus menyampaikan sejumlah catatan mahasiswa terhadap pembangunan Kabupaten Serang kepada Bupati Serang. “Ada sejumlah apresiasi yang kami sampaikan, ada juga kritik. Semoga menjadi masukan terhadap pembangunan Kabupaten Serang ke depan,” ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement