REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan menghormati keputusan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang menunda pelaksanaan pertandingan kualifikasi Piala Dunia dan beberapa pertandingan Liga Champions Asia. Iriawan juga memaklumi dan memberikan apresiasi kepada AFC yang mengambil langkah-langkah antisipatif dalam mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).
“Timnas kita telah melakukan persiapan pada bulan lalu. Rencananya pertengahan Maret ini pun akan berkumpul kembali. Tapi kita sama-sama memaklumi perkembangan terakhir di dunia, yang secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh pada aktivitas persepakbolaan. Bagaimanapun, kemanusiaan ada di atas segalanya,” kata Iriawan dalam keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Kamis (5/3).
PSSI telah menerima surat dari AFC yang menyampaikan beberapa keputusan hasil Emergency Meeting dengan perwakilan beberapa negara Asia Timur dan Tenggara di Kuala Lumpur pada Senin (2/3). Rapat darurat tersebut menghasilkan beberapa keputusan penting terkait merebaknya virus corona akhir-akhir ini. Salah satunya AFC resmi menunda pertandingan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022. Pertandingan yang rencananya akan digelar pada Maret diundur ke Oktober dan laga Juni mundur ke November. Sebelumnya, Indonesia dijadwalkan bertandang ke Thailand pada 26 Maret.
Dengan demikian, laga Indonesia melawan tuan rumah Thailand yang telah dijadwalkan pada 26 Maret 2020, ditunda menjadi 8 Oktober 2020. Demikian pula laga kandang Indonesia melawan Uni Emirat Arab yang awalnya tanggal 31 Maret 2020, diubah menjadi tanggal 13 Oktober 2020. Adapun pertandingan tandang melawan Vietnam yang sebeumnya dijadwalkan tanggal 4 Juni menjadi tanggal 12 November 2020.
Sekjen AFC, Dato Windsor Windsor John berharap pengertian dari semua anggota. “Ini adalah masa yang tidak terduga dan menantang. Tapi AFC bekerja tanpa lelah untuk memantau situasi, termasuk berbagai pembatasan perjalanan sambil terus-menerus berhubungan dengan member AFC, Liga, dan klub kami," kata Dato Windsor John, Sekjen AFC dalam suratnya. AFC masih mengupayakan partai final Liga Champions Asia tidak mengalami perubahan jadwal.