REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Mantan gelandang Juventus, Christian Poulsen, dilarang meninggalkan rumahnya dan harus menjalani karantina hingga 13 Maret mendatang. Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus corona.

Pasalnya, Poulsen, yang kini menjabat asisten pelatih Ajax Amsterdam, diduga terpapar virus Corona (COVID-19). ''Poulsen dan dua anggota staf pelatih Ajax Amsterdam lainnya telah diminta untuk tidak meninggalkan rumah hingga 13 Maret mendatang,'' tulis laporan media asal Belanda, Der Telegraf, seperti dilansir Football Italia, Jumat (6/3).

Poulsen diduga terpapar virus corona saat menghadiri sebuah acara ulang tahun di Amsterdam pada akhir pekan lalu. Belakangan, salah satu orang yang menghadiri pesta ulang tahun tersebut, yaitu mantan pemain timnas Denmark, Thomas Kahlenberg, kedapatan positif terjangkit virus Corona.

Kahlenberg baru diketahui positif virus corona saat memasuki Denmark setelah datang dari Amsterdam. Kahlenberg, yang masih tercatat sebagai salah satu pemain Brondy FC, akhirnya dikarantina dengan 13 pemain Brondby lainnya.

Sementara juru bicara Ajax Amsterdam, Miel Brinkhuis, mengungkapkan, baik Poulsen atau pun dua anggota staf pelatih lainnya tidak menunjukkan gejala-gejala terkena virus corona. ''Namun, mereka telah diminta untuk mengisolasi diri di rumah masing-masing dan terus memeriksakan kondisi serta suhu tubuh mereka,'' kata Miel.

Selain Poulsen, pelatih fitness Ajax Amsterdam, Alessandro Schoenmaker, juga diduga terpapar virus corona dan diminta untuk tidak meninggalkan rumah. Selain itu, ada pula salah satu physiotherapist Ajax yang juga diminta untuk tidak meninggalkan rumah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika