REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak tiga orang warga mengalami luka akibat terkena material bangunan roboh karena gempa di Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi. Ketiganya sudah mendapatkan penanganan medis.
Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa magnitudo 5 terjadi pada pukul 17.18 WIB dengan lokasi 6.89 LS, 106.62 BT dan pusat gempa berada di darat 13 kilometer timur Laut Kabupaten Sukabumi. Gempa itu dengan kedalaman 10 kilometer.
"Satu buah rumah tingkat milik Ana bin Hada alamat bertempat di Kampung Nangerang ambruk rata dengan tanah," ujar Kapolsek Kalapanunggal AKP Ujang Rohimin kepada wartawan, Selasa (10/3).
Rumah tersebut dihuni oleh satu keluarga dengan lima orang anak total dengan total tujuh orang penghuni. Adapun keluarga yang mengalami luka-luka diantaranya Anna bin Hada (56 tahun) Kampung Nangerang RT 13 RW 05 Desa Pulosari Kecamatan Kalapanunggal.
Dia mengalami luka sobek di bagian kening kiri. Selain itu, Mimin binti Jumhani (54) luka sobek di bagian kepala bagian atas. Korban lainnnya Andi Maulana Bin Anna (18), luka sobek di bagian pelipis ats mata kiri.
Untuk kerugian kerusakan rumah belum bisa dihitung kerugiaanya. Polsek Kalapanuggal masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait di dua wilayah Kecamatan Kalapanunggal dan Kabandungan Sukabumi untuk mengambil langkah selanjutnya.