REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN mengajak para stakeholder sektor properti khususnya para pengembang untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi menjaga pertumbuhan sektor properti. Langkah ini menyusul penyebaran virus corona sejak awal 2020.
Direktur Utama BTN Pahala N Mansury mengatakan, sektor properti dapat menyokong pertumbuhan ekonomi Indonesia pada masa-masa perlambatan ekonomi. Hal ini dikarenakan sektor properti memberikan dampak terhadap 172 lebih sektor industri turunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Peran para pengembang bermitra dengan BTN dapat mendorong laju pertumbuhan ekonomi,” ujarnya kepada Republika.co.id di Jakarta, Rabu (11/3).
Menurutnya, saat ini sektor properti kembali diuji setelah merebaknya virus corona yang juga berpotensi memukul sejumlah sektor ekonomi Indonesia, seperti pariwisata, perdagangan dan investasi.