REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan kapten Chelsea John Terry berencana menjual mansion-nya setelah insiden kemalingan. Mansion itu ditinggalinya bersama sang istri, Toni dan anak-anaknya.
Dilansir dari Marca pada Kamis, (12/3), insiden kemalingan melanda kediaman Terry saat tengah berlibur. Para pencuri berhasil menggasak perhiasan yang berhaga ribuan Euro. Kamar Terry juga ditemukan diacak-acak.
Beruntung bagi Terry dan apes buat si maling, DNA mereka ternyata tercecer di mansion tersebut. Dari hasil penelusuran DNA itu, akhirnya polisi dapat menangkap kelompotan maling.
Namun insiden tersebut menyisakan trauma mendalam buat istri Terry. Nampaknya Toni sudah enggan tinggal di rumah yang pernah dihampiri maling tersebut.
Hingga saat ini, mansion tersebut sudah berstatus dijual. Bagi anda yang berminat, mansion milik Terry dapat dibeli di harga 6,2 juta EURO.