Kamis 12 Mar 2020 17:03 WIB

Cegah Corona, Dokter Sarankan Penumpang Sakit Jangan Terbang

Perdopsi menyarankan penumpang sakit tidak melakukan penerbangan.

Red: Yudha Manggala P Putra
Ilustrasi.
Foto: Republika/Rakhmawaty la'lang
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Penerbangan Indonesia (Perdopsi) menyarankan agar penumpang yang sakit untuk tidak melakukan penerbangan sesuai dengan slogan If you’re sick, don’t fly! (jika Anda sakit, jangan terbang) untuk mencegah penularan virus corona.

Ketua Perdopsi dr. Wawan Mulyawan Sp.KP dalam diskusi di Kantor Angkasa Pura II, Tangerang, Kamis (12/3), menjelaskan imbauan tersebut agar masyarakat yang sehat tetap bisa terbang dan merasa aman saat melakukan penerbangan.

“Target utama bagaimana agar masyarakat tetap berani menggunakan pesawat terbang. Tagline (slogan) yang kita pakai adalah if you’re sick don’t fly. Tagline ini ingin kita endorse masyarakat yang sehat yakin kalau terbang dan enggak tertular,” katanya.

Sebab, dia menyebutkan, sebanyak 80 persen orang dinyatakan positif terkena virus corona tanpa menunjukkan gejala, dan yang menunjukkan gejala hanya 15 persen dan yang betul-betul sakit lima persen.