Kamis 12 Mar 2020 22:07 WIB

Rekind Tekan MoU dengan Hyundai Terkait Kerja sama EPCC

Hyundai dan Rekind sepakat berbagi pengetahuan engineering dan konstruksi

Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Rekayasa Industri (Rekind) sebagai perusahaan EPCC (Engineering, Procurement, Construction, Commisioning) menyatakan berkomitmen dan memegang teguh loyalitas dalam setiap penugasan. Itu sebabnya, kinerja anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) ini acap menjadi perhatian penuh dan rujukan pelaku bisnis EPC baik di tingkat lokal maupun mancanegara.

Kinerja ini juga mendorong Hyundai Engineering Co., LTD (HEC) menggandeng Rekind dengan menandatangani MoU EPC Development and Implementation untuk Refinery Development Master Plan (RDMP) Refinery Unit (RU) Balongan Phase-1 Project, Tuban Grass Root Refinery (GRR) dan RDMP RU IV Cilacap. Penandatanganan MoU yang dilakukan antara Direktur Utama Rekind Yanuar Budinorman dan Chang Hag Kim, President dan COO Hyundai Engineering Co LTD.

Soal kerja sama itu, Direktur Utama Rekind Yanuar Budinorman mengatakan, sebagai perusahaan di bidang engineering dan konstruksi, kedua perusahaan sepakat saling berbagi kemampuan, pengalaman dan diskusi khususnya di bidang konstruksi, engineering serta manajemen proyek. Keduanya juga sepakat untuk saling memberikan informasi relevan dan dukungan teknis, sehubungan dengan pengembangan atau persiapan untuk proyek pada tahap selanjutnya.

“Sinergi yang kami lakukan ini merupakan gambaran dari rangkaian upaya Rekind untuk terus mewujudkan visinya menjadi perusahaan kelas dunia di bidang EPC terintegrasi. Langkah ini memberikan sinyalemen bahwa saat ini Rekind merupakan salah satu tokoh utama Industri EPC di kancah global,” kata Yanuar Budinorman di Jakarta.