Jumat 13 Mar 2020 13:40 WIB

Ridwan Kamil Sarankan Salam Sunda Terkait Covid-19

Salam khas sunda yakni merapatkan kedua telapak tangan sambil didekatkan ke dagu.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil(Republika/Edi Yusuf)
Foto: Republika/Edi Yusuf
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil(Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil atau Emil menyarankan agar masyarakat melakukan salam khas Orang Sunda sebagai salah satu upaya untuk mencegah penularan wabah virus corona atau Covid-19. "Terakhir kami menyepakati, di Jawa Barat itu salamannya begini saja (merapatkan kedua telapak tangan sambil didekatkan dekat dagu dan mengangguk, Red)," kata Gubernur Ridwan Kamil seusai Rakor Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 bersama DPRD Jabar di Gedung Sate Bandung, Jumat (13/3).

Orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini mengatakan virus corona bisa menular melalui kontak fisik secara langsung dengan cara berjabat tangan saat bersalaman. "Karena penyebaran virus ini dari bersin, batuk dan bersalaman jabat tangan. Setelah salaman terus memegang muka masing-masing maka virus itu masuk," kata dia.

Baca Juga

Sehingga, kata dia, ada gestur individual tanpa mengurangi rasa hormat dan pertemanan maka pihaknya menyarankan salam budaya sunda. "Saya kira salam ini sudah menyimbolkan rasa hormat. Jadi kurangi jabat tangan, cipika cipiki (cium pipi kanan dan cium pipi kiri, Red)," kata dia.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement