REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Emil) membantah jika penyebab Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi positif terpapar virus korona karena kehadirannya di Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat (Jabar). Pada saat itu, Budi memang terjadwal melakukan pemantauan anak buah kapal (ABK) Diamond Princess awal Maret lalu.
Emil mengungkapkan, berdasarkan tes yang dilakukan, seluruh ABK Diamon Princess dinyatakan negatif corona. Menurutnya, positif corona pada Menhub tidak berkaitan dengan kunjungannya saat memantau Diamond Princess.
"Kalau dihubungkan Diamond Princes ada gak awak Diamond Princess yang positif, itu mereka negatif. Argumentasi itu gugur kalau menghubungkan menhub sama Diamond Princess," ujarnya di Gedung Pakuan, Ahad (15/3).
Emil mengatakan, pihaknya memohon agar tidak terus membahas tentang kegiatan di Kertajati. Bahkan, Emil juga akan melakukan tes corona untuk kebaikan bersama yang akan segera dijadwalkan.
"Atas nama kebaikan saya akan lakukan (tes corona)," katanya.
Terkait kunjungan Menhub, lanjut Emil, saat itu jarak Menhub dengan awak Diamond Princess kurang lebih 500 meter. Bila terpapar dari awak Diamond Princess, maka harus ada salah satu awak yang positif.
"Namun kenyataannya negatif, dugaan kami bukan di Kertajati atau Diamond Princess," kata Emil.