REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Seluruh karpet yang selama ini terpasang di Masjid Raya At-Taqwa, Kota Cirebon, untuk sementara digulung dan disimpan. Hal itu sebagai langkah antisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Ketua At-Taqwa Center, Ahmad Yani, menjelaskan, selain mencontoh di Masjid Istiqlal, penggulungan karpet itu juga mengikuti anjuran dari Kementerian Agama. Hal itu juga sebagai bentuk kehati-hatian dan menghindari kemungkinan menempelnya debu dan kotoran pada karpet, yang membuka peluang terjadinya penyebaran virus Corona.
Sebelum digulung, karpet-karpet yang ada di Masjid At-Taqwa itu sebelumnya dibersihkan terlebih dahulu. Setelah itu, karpet disimpan hingga menunggu kondisi membaik untuk dipasang kembali. ‘’Kita minta jamaah membawa sajadah masing-masing,’’ tutur Yani, Ahad (15/3).
Yani pun mengimbau para jamaah untuk tetap tenang dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Para jamaah pun diingatkan untuk memperbanyak doa memohon perlindungan kepada Allah SWT.
‘’Dalam hidup, ada sakit dan sehat. Ini ujian,’’ tukas Yani.
Para jamaah juga diminta untuk berikhtiar secara maksimal mengikuti anjuran kesehatan dalam pencegahan virus Corona. Seperti misalnya, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, mencuci tangan dengan sabun serta meminimalisasi berhimpun dengan massa dalam jumlah yang banyak.
Yani juga meminta kepada Pemkot Cirebon untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh bagian Masjid At Taqwa. Pasalnya, tingkat kunjungan ke masjid tersebut selama ini cukup tinggi.