REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia mengamankan satu gelar dari turnamen bulu tangksi bergengsi All England. Ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berjaya pada partai final dengan mengalahkan wakil Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dengan skor 21-15, 17-21, dan 21-8 di Birmingham Arena, Ahad (15/3).
Ini merupakan gelar kedua Praveen dengan pasangan berbeda. Sebelumnya pada 2016, Praveen tampil sebagai juara dengan Debby Susanto.
"Senang sekali meraih gelar kedua dengan partner berbeda karena ini nggak gampang," kata Praveen dalam wawancara resmi usai laga.
Ini kemenangan keempat Praveen/Melati dari enam pertemuan menghadapi lawan yang sama. Melati mengatakan, keunggulan rekor head to head tak menjadi keuntungan bagi mereka pada final ini.
"Nggak ada karena ini pertandingan besar. Siapa pun punya kans untuk juara, jadi kami tetap fokus meraih satu demi satu poin saja," kata Melati.
Indonesia masih bisa menambah satu gelar lagi. Sebab, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon akan berlaga pada partai ganda putra. Keduanya akan berhadapan dengan pasangan yang kerap mengalahkan mereka, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.