Senin 16 Mar 2020 06:20 WIB

Jangan Berkegiatan di Luar Rumah Bila tak Ingin Lockdown

Jika warga mengikuti anjuran maka pemerintah tidak perlu menutup akses masuk ke kota.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Ratna Puspita
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan(dok. Republika)
Foto: dok. Republika
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan(dok. Republika)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terus mengulang imbauan agar warga Jakarta mengikuti arahan dan ketentuan pemerintah terkait mengurangi semua kegiatan di luar rumah sebagai upaya pencegahan penularan virus Corona (Covid-19). Anies mengingatkan ada kondisi serius bila anjuran tersebut tidak diindahkan.

Kondisi serius tersebut, yakni penyebaran Covid-19 yang makin masif sehingga perlu dilakukan penutupan seluruh aktivitas kota Jakarta atau lockdown. Anies menekankan hormati dan jalankan arahan ini. 

Baca Juga

"Seperti saya sampaikan dalam rangka mengurangi interaksi secara fisik dan kami berharap seluruh warga Jakarta mentaati kalau kita mentaati ini maka Jakarta tidak perlu ditutup (lockdown)," ujar Anies kepada wartawan dalam konferensi pers di Balai Kota, Ahad (15/3) sore.

Kenapa hal itu penting? Ia melanjutkan, agar tidak perlu ada penutupan kota Jakarta seperti kota kota lain di dunia. Karena warganya sudah memilih untuk mengikuti arahan pemerintah, tinggal di rumah, dan mengurangi interaksi fisik.