Selasa 17 Mar 2020 15:51 WIB

Cara Ibu-Ibu PKK Sosialisasi Cegah Corona Melalui Tiktok

Pemenang lomba mendapatkan hadiah yang disponsori BUMD DKI Jakarta.

Petugas medis menggunakan pakaian pelindung saat mengontrol ruangan khusus untuk wabah virus corona.(Antara/Novrian Arbi)
Foto: Antara/Novrian Arbi
Petugas medis menggunakan pakaian pelindung saat mengontrol ruangan khusus untuk wabah virus corona.(Antara/Novrian Arbi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Administrasi Jakarta Selatan punya cara unik untuk menyosialisasikan pencegahan penularan Virus Corona COVID-19 kepada masyarakat dengan menggelar lomba membuat video Tik-tok. Kasi Informasi dan Publikasi Kominfotik Kota Jakarta Selatan Ruki Cita Mungaran mengatakan TP PKK mengajak masyarakat untuk membuat video Tik-tok gerakan cuci tangan dengan semenarik dan sekreatif mungkin.

"Jadi bentuk pencegahan Corona paling sederhana itu kan dengan cuci tangan, pola hidup bersih, biar gerakan itu digaungkan Ketua TP PKK Kota Jakarta Selatan minta dilombakan," kata Ruki saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (17/3).

Ruki menjelaskan, gerakan mencuci tangan pakai sabun adalah program lama yang dimiliki oleh Tim PKK namun belum semua diterapkan oleh masyarakat. Dengan merebaknya wabah virus Corona COVID-19, masyarakat diajak kembali untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat, agar tercegah dari penularan.

Secara teknis, lomba dapat diikuti oleh para Kader PKK, kader Posyandu, Kader Jumantik antar kelurahan di Jakarta Selatan dan bisa juga diikuti masyarakat umum maupun pelajar. Untuk mengikuti lomba tersebut, peserta cukup memposting video Tik-tok di akun sosial media seperti Instagram (IG) miliknya dengan mentautkan ke IG milik TP-PKK Jakarta Selatan @tppkkjks.

"Jangan lupa untuk memberikan tanda pagar (tagar) #cucitanganchallenge dengan tautkan ke @tppkkjks," kata Ruki.

Lomba Tik tok gerakan cuci tangan cegah Virus Corona COVID-19 akan dinilai dengan waktu penilaian dari tanggal 26 hingga 30 Maret 2020. Penilaian dilakukan oleh tim juri dari TP PKK, Kominfotik dan Suku Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).

Ruki mengatakan dengan lomba ini diharapkan sosialisasi pencegahan Corona COVID-19 dengan gerakan cuci tangan dapat tersosialisasikan ke 65 kelurahan yang ada di wilayah Jakarta Selatan menggunakan media sosial.

"Lomba Tik-tok ini biar masyarakat lebih diingatkan lagi untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat lewat gerakan cuci tangan," kata Ruki. Pemenang lomba akan mendapatkan hadiah dari panitia yang disponsori oleh BUMD DKI Jakarta seperti Bank DKI dan lain sebagainya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement