Rabu 18 Mar 2020 13:18 WIB

BUMN Pastikan Fasilitas Belajar dan Bekerja dari Rumah

Kebijakan tersebut butuh dukungan teknologi yang memungkinkan.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Menteri BUMN Erick Thohir diukur suhu tubuhnya saat meninjau salah satu gerai apotek Kimia Farma di kawasan Cikini, Jakarta, Rabu (4/3).(Republika/Putra M. Akbar)
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Menteri BUMN Erick Thohir diukur suhu tubuhnya saat meninjau salah satu gerai apotek Kimia Farma di kawasan Cikini, Jakarta, Rabu (4/3).(Republika/Putra M. Akbar)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia saat ini tengah berupaya menanggulangi penyebaran virus Korona (Covid-19). Pemerintah telah menetapkan kebijakan proses belajar, bekerja dan beribadah dari rumah. Dengan adanya kebijakan tersebut, aktivitas belajar dan bekerja masyarakat yang dilakukan di sekolah maupun kantor, kini terpusat di rumah.

Dalam mendukung pelaksanaan kebijakan tersebut, Kementerian BUMN mengambil peran aktif dalam menyediaan fasilitas belajar jarak jauh dan memastikan kualitas layanan yang prima. Karena itu, dibutuhkan kualitas jaringan telekomunikasi khususnya akses internet di perumahan ataupun mobile yang andal.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan kebijakan belajar, bekerja dan beribadah dari rumah tentunya membutuhkan dukungan teknologi yang memungkinkan hal tersebut dapat berjalan secara efektif.

"Peran Telkom dan anak perusahaannya Telkomsel sebagai perusahaan telekomunikasi pada situasi seperti ini sangat dibutuhkan dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat yang beraktivitas dari rumah," ujar Erick di Jakarta, Rabu (18/3).