REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Merebaknya virus corona belakangan ini memang meresahkan banyak orang. Termasuk, salah satu pembalap terkenal Jorge Lorenzo. Akibat mundurnya jadwal MotoGP 2020 karena Covid-19, Lorenzo pun tak dapat melakukan aktivitasnya secara normal.
Meski demikian, pembalap asal Spanyol mengingatkan kepada para pengikutnya pun masyarakat untuk menjaga diri mereka sendiri dalam menghadapi pandemi corona , dengan mengikuti saran para ahli dan tinggal di rumah.
"Halo kawan-kawan. Kami mengalami masa-masa sulit, semua ini baru bagi kami. Pada dasarnya, tinggal di rumah dan hanya pergi untuk memenuhi kebutuhan dasar adalah hal yang harus kita lakukan dalam masa sulit ini," kata Lorenzo dalam akun Instagram pribadinya dikutip Crash, Rabu (18/3).
Lorenzo saat ini sedang berada di Dubai dan memilih untuk mengisolasi diri sendiri. Hal ini dilakukan demi menjaga situasi tetap tenang dengan maksud terhindar dari infeksi virus corona.
Tak hanya itu, pembalap berusia 32 tahun juga berupaya mengingatkan kepada setiap masyarakat dunia tentang seberapa pentingnya menjaga kesehatan mereka. Apabila, tidak memiliki masalah yang serius untuk pergi dan meninggalkan rumah alangkah baiknya untuk tetap berada di sekeliling keluarga tercinta.
"Ini bukan lelucon, hidup ini terlalu berharga bagi kita untuk tidak melakukan apa yang harus kita lakukan. Kami memiliki contoh terbaik di Tiongkok, mereka telah menganggapnya sangat serius dan tampaknya mereka mengendalikannya. Mari kita lakukan hal yang sama! Mari kita tetap di rumah sampai pemberitahuan lebih lanjut (dari para ahli) dan semuanya akan baik-baik saja. Pelukan untuk semua, Jorge."
Imbas dari corona gelaran MotoGP 2020 resmi ditunda. Seharusnya balap seri pertama berlangsung di Sirkuit Losail, Doha, Qatar pada 8 Maret lalu, namun seiring maraknya pandemi corona pihak Dorna Sport memilih menangguhkan seri tersebut.
Bukan cuma Qatar, tuan rumah berikutnya Thailand, Amerika Serikat pun Argentina jyga menunda balap MotoGP 2020.