REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah banyaknya penyebaran virus novel corona (Covid-19) yang melanda Indonesia dan tengah mewabahnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) mengimbau masyarakat yang sehat tetap rutin berdonor darah.
JK mengatakan, masyarakat yang sehat tetap bisa mendonorkan darahnya ke PMI, namun tetap memperhatikan aspek kewaspadaan dan tetap tenang. “Masyarakat yang sehat, tetap bisa mendonorkan darahnya ke Unit Donor Darah (UDD) PMI terdekat secara rutin,” ujarnya seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Kamis (19/3).
PMI telah menerapkan protokol atau panduan terkait dengan pelaksanaan donor darah di masing-masing UDD untuk membuat masyarakat aman dan nyaman serta tenang dalam mendonorkan darahnya.
“Selain virus corona, wabah DBD saat ini juga menjadi perhatian bagi masyarakat, untuk itu saya mengimbau kepada para relawan donor darah untuk berdonor demi kemanusiaan,” katanya.
JK menambahkan, tidak ada hubungan donor darah dengan virus corona. JK menyarakan masyarakat yang sehat dan bukan Orang Dalam Pengawasan (ODP) dapat mendonorkan darahnya. Berikut adalah protokol terkait pelaksanaan donor darah.
- Sebelum memasuki gedung UDD PMI akan dilakukan pengecekan suhu tubuh terlebih dahulu.
- Pendonor wajib mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer yang sudah disediakan.
- Melakukan pendaftaran ke bagian administrasi.
- Melakukan pemeriksaan dokter.
- Melakukan pengecekan HB dan tensi.
- Masuk ke ruangan pengambilan darah dan selamat berdonor darah.