Kamis 19 Mar 2020 08:16 WIB

Sekjen MUI Imbau Jamaah Tabligh Batalkan Ijtima di Gowa

Sekjen MUI meminta umat tak menganggap enteng bahaya virus corona.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Ani Nursalikah
Sekjen MUI Imbau Jamaah Tabligh Batalkan Acara di Gowa. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas(Republika TV/Havid Al Vizki)
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
Sekjen MUI Imbau Jamaah Tabligh Batalkan Acara di Gowa. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas(Republika TV/Havid Al Vizki)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau jamaah tabligh tidak melanjutkan acaranya yang akan diselenggarakan di Gowa, Sulawesi Selatan. MUI meminta penyelenggara membatalkan acaranya karena virus corona masih mewabah di Indonesia.

 

Baca Juga

"Kita tidak boleh menganggap enteng bahaya dari virus corona ini karena kalau kita tidak mampu dan  tidak berhasil memutus mata rantai penularannya, maka korbannya tentu akan berjatuhan," kata Sekretaris Jenderal MUI KH Anwar Abbas, melalui keterangan tertulisnya, Kamis (19/3).

KH Anwar mengatakan virus corona menyebar dari orang ke orang dalam jarak dekat, maka kita harus menjauhi keramaian atau berkumpul dalam jumlah yang banyak. Itulah sebabnya MUI mengeluarkan fatwa tentang penyelenggaraan ibadah dalam situasi terjadi wabah Covid-19.