Kamis 19 Mar 2020 11:40 WIB

Pernikahan Putri Beatrice Terancam Ditunda Akibat Corona

Putri Beatrice sebelumnya dijadwalkan menikah pada 29 Mei mendatang.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nora Azizah
Pernikahan Putri Beatrice dari Britania Raya dengan Edoardo Mapelli Mozzi terancam ditunda karena pandemi global corona (Foto: Putri Beatrice)
Foto: EPA
Pernikahan Putri Beatrice dari Britania Raya dengan Edoardo Mapelli Mozzi terancam ditunda karena pandemi global corona (Foto: Putri Beatrice)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pernikahan Putri Beatrice dari Britania Raya dengan Edoardo Mapelli Mozzi terancam ditunda karena pandemi global corona. Pasangan itu merencanakan pernikahan pada 29 Mei 2020 di Istana St James, London, Inggris.

Pihak istana belum mengabarkan informasi penundaan secara resmi. Akan tetapi, 17 Maret lalu Ratu ELizabeth II telah membatalkan semua pesta kebun musim semi di Istana Buckingham seiring anjuran pembatasan sosial.

Baca Juga

Pembatasan demikian bisa jadi turut berlaku untuk momen penting Beatrice karena resepsi pernikahan direncanakan berupa pesta kebun di istana. Apabila pernikahan Mei mendatang urung diselenggarakan, itu akan menjadi penundaan yang ketiga kalinya.

Beatrice dan Edoardo yang bertunangan pada 26 September 2019 sudah beberapa kali menunda tanggal final pernikahan. Penundaan pertama terjadi karena skandal Pangeran Andrew dengan Jeffrey Epstein, sementara penundaan kedua karena Megxit.

Pada 7 Februari 2020, Istana Buckingham akhirnya mengumumkan upacara pernikahan dan resepsi Beatrice akan dilangsungkan 29 Mei 2020. Akan tetapi, pengumuman tersebut sebelum adanya pembatasan sosial akibat merebaknya COVID-19.

Saudari Beatrice, Eugenie, membagikan reaksi kegembiraannya atas berita pernikahan itu di Instagram. Dia mengaku sangat bangga bahwa pada akhirnya keluarga mengumumkan Beatrice akan menikah dengan pujaan hatinya.

Seorang sumber mengatakan kepada laman The Sun bahwa anggota keluarga Kerajaan Inggris berharap banyak untuk acara tersebut. Pasalnya, pernikahan Beatrice dianggap sebagai peristiwa yang bisa membawa keluarga kembali bersama.

Tamu yang diundang ke pernikahan adalah daftar terbatas keluarga dan kerabat mempelai. Sebelum kemungkinan penundaan, Pangeran Harry dan Meghan Markle memastikan terbang dari Kanada ke Inggris untuk menghadirinya, dikutip dari laman Elite Daily, Kamis (19/3).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement