Air mancur di alun-alun De Ferrari diwarnai dengan lampu tiga warna bendera Italia, Genoa, Itali, Rabu (18/3) waktu setempat.(EPA-EFE/Luca Zennaro) (FOTO : EPA-EFE/Luca Zennaro)
Lampu kantor gedung di wilayah Lombardy, Milan, menyusun kata-kata dalam bahasa Itali (FOTO : EPA-EFE/Matteo Corner )
Lampu kantor gedung di wilayah Lombardy, Milan, menyusun kata-kata dalam bahasa Itali (FOTO : AP/Luca Bruno)
Warga Itali tinggal di rumah mereka saat lockdown diterapkan untuk mengatasi wabah virus Covid-19 pada Rabu (18/3) waktu setempat.( EPA-EFE/ Massimo Percossi) (FOTO : EPA-EFE/ Massimo Percossi)
Warga Itali tinggal di rumah mereka saat lockdown diterapkan untuk mengatasi wabah virus Covid-19 pada Rabu (18/3) waktu setempat.(EPA-EFE/ Massimo Percossi) (FOTO : EPA-EFE/ Massimo Percossi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Demi mencegah sebaran virus Corona meluas, Pemerintah Italia memutuskan untuk lockdown atau menutup akses seantero negeri. Dimulai pada Selasa (10/3) waktu setempat.
Pemerintah Italia sudah menetapkan negaranya akan diisolasi dan menutup akses hingga 3 April 2020 mendatang. Hingga saat ini, virus Corona telah menewaskan lebih dari 800 orang di negara Menara Pisa tersebut.
Advertisement