Jumat 20 Mar 2020 20:57 WIB

Kalifornia Minta 40 Juta Warga di Rumah Demi Cegah Corona

Ancaman virus corona dinilai akan sangat membebani sistem kesehatan Kalifornia.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
(Ilustrasi) Petugas Kesehatan di Rumah Sakit merawat pasien yang diduga terpapar virus corona.(The Central Hospital of Wuhan via Weibo/Hando)
Foto: The Central Hospital of Wuhan via Weibo/Hando
(Ilustrasi) Petugas Kesehatan di Rumah Sakit merawat pasien yang diduga terpapar virus corona.(The Central Hospital of Wuhan via Weibo/Hando)

REPUBLIKA.CO.ID, SACRAMENTO -- Gubernur Kalifornia Gavin Newsom memerintahkan 40 juta warganya untuk tetap berada di rumah kecuali beberapa pekerjaan yang sangat penting. Ia memperingatkan ancaman virus corona yang dikenal dengan Covid 19 akan sangat membebani sistem pelayanan kesehatan negara bagian itu.  

Sejauh ini langkah itu yang dilakukan negara bagian-negara bagian Amerika Serikat (AS) untuk menahan laju penyebaran Covid-19. Perintah Kalifornia menandakan negara bagian itu mengambil langkah yang lebih agresif meminta warga menjaga jarak satu sama lain sesering mungkin.

Baca Juga

"Saya bisa pastikan isolasi di rumah bukan pilihan saya, saya tahu ini bukan Anda, tapi ini yang diperlukan," kata Newsom dalam konferensi pers yang disiarkan melalui media sosial, Jumat (20/3).

Newsom memastikan warga masih diizinkan untuk membawa keluar anak-anak mereka dan menjalani kehidupan sehari-hari dengan syarat tetap menjaga jarak satu sama lain. Ia juga masih mengizinkan restoran mengantarkan makanan ke pelanggan.