REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sate Maranggi dikenal sebagai santapan khas Jawa Barat yang memiliki keunikan dari rasa dan penyajian. Biasanya, sate yang terbuat dari daging kambing atau sapi ini disajikan tanpa saus. Tapi sebelumnya, daging sate ini sudah melalui proses marinasi sebelum dibakar.
Sate Maranggi A La Regi ikut menawarkan sensasi khas tersebut. Setelah bergabung menjadi mitra GoFood di Gojek, Sate Maranggi A La Regi memutuskan membuka gerainya di GoFood Festival GBK. “Saya sudah dua tahun di GoFood Festival GBK,” katanya, Jumat (20/3).
Dia mengatakan, Sate Maranggi A La Regi dilengkapi dengan sambal kecap khas buatan keluarga Syarif. Sambal kecap ini yang membedakan Sate Maranggi A La Regi dengan banyak Sate Maranggi lainnya. Sambal kecap ini beda dengan bumbu pada daging sate saat proses marinasi dan pemasakan.
"Jadi, rasa daging yang sudah enak dengan bumbu khas maranggi dipadukan dengan sambel kecap khas A La Regi membuat sate ini semakin nikmat," ujarnya.
Tim memesan menu terlaris Sate Maranggi a la Regi, yaitu Sate Daging Sapi Maranggi (dengan lemak). Harga per porsinya hanya Rp 38.888,- dengan tambahan biaya lontong di harga Rp 5.500,-
Keistimewaan makan Sate Maranggi A La Regi ini adalah dengan mencampur semua yang ada dalam piring sajian. Satu suapan daging, lontong, potongan tomat segar, irisan bawang merah, cabai, dan sambal kecap membuat rasanya semakin lezat.
Gerai Sate Maranggi A La Regi buka mulai pukul 09.00 hingga pukul 21.00 WIB. "Jadi, kamu bisa mulai atur waktu di jam berapa akan singgah dan menikmati kelezatan sate maranggi di bawah rindangnya pohon GBK," tambah dia.
Keseruan lain yang ditawarkan GoFood Festival GBK adalah sistem pembayarannya yang sudah digital alias pakai GoPay. Pemesanan pun bisa dilakukan via GoFood.