Ahad 22 Mar 2020 14:31 WIB

Kepala Gugus Tugas Covid-19: Hentikan Polemik Lockdown

Kepala Gugus Tugas Covid-19 minta masyarakat hentikan polemik lockdown.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Reiny Dwinanda
Menteri BUMN Erick Thohir, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Kepala BNPB Doni Monardo meninjau kesiapan RS Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, Ahad (22/3). Doni meminta masyarakat berhenti memperdebatkan lockdown.
Foto: Kementerian BUMN
Menteri BUMN Erick Thohir, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Kepala BNPB Doni Monardo meninjau kesiapan RS Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, Ahad (22/3). Doni meminta masyarakat berhenti memperdebatkan lockdown.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta semua pihak untuk menghentikan segala polemik status darurat, seperti halnya istilah lockdown. Menurutnya, yang dibutuhkan masyarakat saat ini adalah kedisiplinan menerapkan social distancing.

"Jaga jarak, jangan berdekatan, dilarang berkumpul. Ini tolong dipatuhi," kata Doni di Jakarta, Ahad (22/3).

Baca Juga

Doni menegaskan, sikap semua pihak yang malah tidak mematuhi kebijakan itu akan membuat negara semakin terpuruk dalam paparan virus corona. Sebaliknya, kedisiplinan untuk mengikuti kebijakan tersebut maka akan menyelamatkan dan menjaga kesehatan masyarakat dari Covid-19.

Pada Jumat, Doni melalui pernyataan video juga sempat menegaskan bahwa pemerintah tidak akan memberlakukan lockdown di Indonesia. Dia mengatakan, hal itu mnegacu pada instruksi Presiden Joko Widodo yang diberikan kepada kepala Gugus Tugas Penanganan Covid-19.