Ahad 22 Mar 2020 20:21 WIB

Selamat Ulang Tahun Duhai Ronaldinho Sang Maestro

Si murah senyum kini sedang menjalani ulang tahun di penjara.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Ronaldinho(AP/Bruno Magalhaes)
Foto: AP/Bruno Magalhaes
Ronaldinho(AP/Bruno Magalhaes)

REPUBLIKA.CO.ID, ASUNCION -- Legenda sepak bola, Ronaldinho terpaksa merayakan ulang tahun ke-40 di balik jeruji besi di Paraguay akibat kasus pemalsuan paspor. Namun, ia yang biasa terlihat tersenyum di depan kamera pun menebar kebahagiaan di tempatnya mendekam. 

Seperti diberitakan Evening Standard, Ronaldinho mengikuti turnamen sepak bola yang diadakan di penjara. Tim yang diperkuat Ronaldinho pun otomatis merebut juara. Alhasil, ia dan teman-teman barunya berhak mendapat seekor babi seberat 16 kilogram sebagai trofi. 

Para narapidana dikabarkan langsung menggelar pesta kecil-kecilan dengan memanggang 'trofi'nya tersebut, Sabtu (21/3) waktu setempat untuk merayakan hari ulang tahunnya. 

Di satu sisi, eks penggawa Barcelona itu juga harus tetap berada di Paraguay dalam ancaman pandemik virus corona. Belum jelas jika bebas dari penjara, ia langsung bisa pergi ke negara lain. Hal itu bermula ketika Ronaldinho berniat ke Paraguay untuk menhadiri acara amal bersama sang kakak, Robberto De Assis. 

Akan tetapi, ia ditahan kepolisian Paraguay karena disebut menggunakan paspor palsu. Sudah dua pekan terakhir Ronaldinho mendekam di penjara kota Asuncion. 

Terlepas dari itu semua, Ronaldinho tetap menjadi ikon sepakbola dunia. Setelah memutuskan pensiun pada awal 2018 lalu, ia masih menjadi magnet hingga saat ini. 

Ketika aktif menjadi pesepakbola, Ronaldinho tercatat pernah bermain di delapan klub berbeda yang berada di Brasil maupun negara-negara Eropa. Jajakan kariernya  pertama kali dimulai ketika memperkuat Gremio pada 1998.

Tiga tahun berselang, ia hijrah ke Prancis dan bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG). Penampilannya di klub ibukota Prancis pun memikat hati Barcelona untuk merapat ke Camp Nou di tahun 2003.

Ia mendapat segalanya ketika membela Barcelona, Ronaldinho berhasil mempersembahkan lima gelar juara, terdiri dari dua trofi La Liga Spanyol (2004/05 dan 2005/06), Supercopa de Espana (2005 dan 2006) dan satu gelar Liga Champions (2005/06).

Lima tahun berseragam Blaugrana, Ronaldinho akhirnya memutuskan hengkang ke AC Milan dan berkontribusi meraih satu trofi Serie A Italia (2010/11). Setelah itu, ia pulang kampung ke daratan Amerika Latin dan bergabung dengan Flamengo, Atletico Mineiro, Queretaro, dan Fluminense.

Di akhir kariernya, Ronaldinho sempat membantu timnya meraih Copa Libertadores (2013) dan Recopa Sudamericana (2014) bagi Atletico Mineiro.

Prestasi gemilang juga digoreskan Ronaldinho ketika membela timnas Brasil. Bersama Tim Samba, Ronaldinho pernah menjuarai Piala Dunia U-17 (1997) Piala Konfederasi (2005), Copa America (1999), dan memuncak ketika Brasil menjadi juara Piala Dunia 2002.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement