Senin 23 Mar 2020 14:14 WIB

Kemendikbud Siapkan Asrama untuk Karantina Pasien Covid-19

Kemendikbud juga menyiapkan fakultas kedokteran menjadi subcenter tes Covid-19.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Plt Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Nizam
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Plt Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Nizam

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyiapkan asrama yang berada di naungan kementerian itu untuk karantina pasien Covid-19. Kapasitas tempat tidur dari P4TK dan LPMP tersebut sebanyak 18.000 tempat tidur.

"Kami menyiapkan seluruh fasilitas asrama di bawah Kemendikbud. Baik itu Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) maupun Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) yang bisa dijadikan asrama karantina Orang Dalam Pengawasan (ODP) maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) diseluruh Indonesia," ujar Pelaksana tugas Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud, Prof Nizam, di Jakarta, Senin (23/3).

Baca Juga

Selain itu, Kemendikbud juga menyiapkan relawan untuk membantu mengatasi pandemi tersebut. Kemendikbud juga menyiapkan fakultas kedokteran dan rumah sakit pendidikan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk menjadi subcenter tes Covid-19.

"Kemenkes sudah menyetujui 26 fakultas kedokteran dan rumah sakit pendidikan."

Khusus kampus yang berada di daerah pandemi wajib menyelenggarakan pembelajaran daring. Kemendikbud sudah menyiapkan platform nasional untuk bisa melakukan kuliah daring bersama.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement