Senin 23 Mar 2020 18:44 WIB

Layanan Apotek Digital, Solusi Penderita Penyakit Kronis

Pengguna dapat berlangganan obat untuk penyakit kronis sesuai resep dokter.

Lifepack adalah sebuah apotek digital yang menawarkan layanan lengkap dan didukung oleh tim dokter dan apoteker yang berpengalaman.
Foto: lifepack
Lifepack adalah sebuah apotek digital yang menawarkan layanan lengkap dan didukung oleh tim dokter dan apoteker yang berpengalaman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah telah menetapkan social distancing atau jaga jarak sosial dengan cara bekerja dan beraktivitas dari rumah. Hal ini dilakukan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19. Memasuki masa jaga jarak sosial membuat semuanya serba terbatas. Banyak tempat umum seperti kantor, sekolah, tempat ibadah hingga tempat umum yang ditutup. Tetapi inilah cara yang paling efektif untuk mencegah kasus corona virus semakin banyak di Indonesia.

Corona Virus Disease 19 atau Covid-19 telah menyebabkan banyak negara menerapkan lockdown atau membatasi masuk keluarnya orang dari areanya. Walau bermanfaat untuk mencegah meningkatnya jumlah kasus corona virus, terdapat efek samping yaitu terbatasnya mobilitas setiap orang. Selain itu kebutuhan akan pengobatan dan rumah sakit dari jumlah penderita Covid-19 yang terus meningkat terkadang tidak dibarengi dengan tersedianya jumlah rumah sakit dan tenaga kesehatan yang memadai.

Untuk orang-orang yang saat ini tengah membutuhkan penanganan rumah sakit khususnya apotik mungkin akan mengalami kendala ketika hal tersebut terjadi di Indonesia. Beberapa penyakit kronis membutuhkan penanganan dan pengobatan khusus. Konsumsi obat secara rutin dan dipantau oleh dokter spesialis adalah kebutuhan yang terpenting bagi mereka.

photo
Lifepack adalah sebuah apotek digital yang menawarkan layanan lengkap dan didukung oleh tim dokter dan apoteker yang berpengalaman. - (lifepack)

Yang menjadi permasalahan adalah ketika orang tercinta kita sedang membutuhkan obat khusus, tapi terkendala oleh jarak dan waktu. Jarak apotek yang jauh atau tidak menemukan waktu yang tepat untuk pergi membeli obat dapat menjadi kendala. Belum lagi antrean yang panjang ketika hendak membeli obat.

Hal tersebut disampaikan oleh Natali Ardianto, CEO ITMI, setelah beberapa bulan lalu meluncurkan Jovee, sebuah aplikasi penyedia suplemen kesehatan yang dibuat sesuai pola hidup pelanggannya. Kini PT Indopasifik Teknologi Medika Indonesia (ITMI) memperkenalkan Lifepack.

Lifepack adalah sebuah apotek digital yang menawarkan layanan lengkap dan didukung oleh tim dokter dan apoteker yang berpengalaman. Dengan Lifepack, pasien tidak perlu mengantre, mengatur obat atau kehabisan obat.

“Fokus kami adalah membantu pasien agar lebih mudah untuk mendapatkan obat. Tidak perlu mengantri, apalagi sampai kehabisan obat. Lifepack dapat menjadi solusi yang dapat menjawab permasalahan masyarakat. Apalagi untuk situasi sekarang ini, kita upayakan agar Lifepack bisa membantu pasien untuk mendapatkan obat, tanpa harus antri di apotik,” menurut Natali Ardianto, CEO Lifepack.

Natali Ardianto menjelaskan bahwa aplikasi Lifepack mengimplementasi Good Pharmacy Practice dalam memberikan pelayanan kefarmasian. Menggunakan kemasan khusus agar pasien penderita penyakit kronis lebih praktis untuk mengkonsumsi obat sesuai dengan jadwal. Pengguna Lifepack tidak perlu repot mengatur obat mana dan apa saja yang harus diminum. Lifepack akan membantu mengatur obat sesuai resep dan iter otomatis.

Manfaat yang bisa didapat oleh pasien pengguna Lifepack antara lain bagi pasien yang tidak memiliki resep, Lifepack akan membantu melalui adanya fitur konsultasi dengan dokter secara online. Lifepack juga fokus kepada penyediaan obat secara langsung dan cepat, pengguna akan mendapatkan obat dalam waktu maksimal 4 jam pengantaran. Penyediaan obat difokuskan kepada penyakit kronis seperti diabetes, jantung, hipertensi dan strok.

“Kami harap, dengan adanya Lifepack, kebutuhan obat bagi para orang tua penderita penyakit kronis dapat terpenuhi. Orang tua yang wajib mengkonsumsi obat secara rutin setiap hari tidak perlu kesusahan mengatur obat. Hal ini dapat memberikan kesempatan bagi kita, sebagai anak untuk menunjukkan rasa cinta kita kepada orangtua. Caranya yaitu dengan merawat dan memberikan yang terbaik untuk mereka,” tambah Natali.

Yang membedakan Lifepack dengan aplikasi digital kesehatan lainnya adalah dengan Lifepack, pengguna dapat berlangganan obat untuk penyakit kronis sesuai resep dokter. Selain itu, pengguna akan mendapat reminder untuk minum obat. Aplikasi Lifepack juga akan mencatat riwayat medis dan minum obat.

Lifepack menjamin keaslian obat kepada pasiennya, karena obat berasal dari distributor langsung tanpa melibatkan pihak ketiga. Pasien juga tidak perlu khawatir akan privasi mereka, karena paket yang diberikan tersegel dengan pengemasan khusus. Selain itu dokter yang terdaftar di Lifepack adalah dokter yang memiliki Surat Izin Praktek (SIP) dan tergabung di Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Saat ini, Lifepack sudah dapat menjangkau masyarakat di wilayah Jakarta dan Tangerang. Layanan Lifepack tidak berbayar. Anda hanya perlu membayar obat saja. Aplikasi Lifepack tersedia di Playstore atau Appstore. Lifepack juga dapat diakses melalui website resmi www.lifepack.id

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement