REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direkotat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyebutkan, jumlah kendaraan yang melintasi Jalan Tol Dalam Kota hingga Tol Soedayatmo mengalami penurunan hingga 56 persen pada Ahad (22/3). Angka itu didapat jika dibandingkan periode Ahad (15/3) sebelumnya.
"Adanya penurunan volume kendaraan harian pada hari Ahad yang melintasi Tol Dalam Kota-Tol Soedyatmo antara 45,9 persen hingga 56,5 persen," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes PolisiSambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Senin.
Sambodo menuturkan, volume kendaraan yang melintasi Gerbang Tol (GT) Halim pada Ahad (22/3) mencapai 31.682 unit. Padahal, Ahad sebelumnya ada 58.370 unit mobil.
GT Lilitan Ahad (22/3) dilewati sebanyak 26.053 unit, menurun dibanding pekan sebelumnya yang mencapai 55.585 unit. GT Tomang menjadi sekitar 19.299 unit atau menurun dibanding Ahad sebelumnya yang menembus 35.742 unit.
GT Kapuk pada Ahad (22/3) dilintasi 22.794 unit, menurun dibanding pekan sebelumnya sekitar 49.436 unit. GT Cengkareng hanya dilewati sekitar 24.796 unit, sedangkan Ahad sebelumnya ada 57.052 kendaraan.
Ditlantas Polda Metro Jaya juga mencatat volume kendaraan di jalur protokol, khususnya Jalan Sudirman-Jalan MH Thamrin, menurun hingga 25 persen sejak diberlakukan kebijakan kerja dari rumah pada 15-21 Maret 2020. Sambodo menyebutkan, volume kendaraan di Jalan Sudirman-Jalan Thamrin dari arah selatan ke utara (Sarinah-Ratu Plaza) pada 15-21 Maret sebanyak 289.734 unit atau menurun 25,3 persen dibanding periode 8-14 Maret yang mencapai 387.935 unit.
Volume kendaraan dari arah utara ke selatan (Ratu Plaza-Sarinah) periode 15-21 Maret sebanyak 138.568 unit atau menurun 24,7 persen dibanding 8-14 Maret yang mencapai 184.119 unit. Sambodo mengungkapkan total volume kendaraan pada 15-21 Maret dari arah selatan ke utara atau sebaliknya 428.302 unit. Sedangkan periode 8-14 Maret di jalur yang sama mencapai 572.052 unit.
"Jakarta lengang, terjadi penurunan yang signifikan di ruas jalan protokol," ujar Sambodo.