Selasa 24 Mar 2020 16:04 WIB

Jawa Tengah Hitung Dampak Sosial Wabah Corona

Jawa Tengah diinstruksikan melakukan relokasi anggaran untuk warga terdampak covid-19

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yudha Manggala P Putra
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers terkait virus Corona (COVID-19) kepada wartawan di rumah dinas Gubernur Jateng, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (15/3/2020).
Foto: Antara/Aji Styawan
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers terkait virus Corona (COVID-19) kepada wartawan di rumah dinas Gubernur Jateng, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (15/3/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Jawa Tengah diminta menghitung dampak sosial akibat pandemi virus Corona yang terjadi di daerahnya. Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, daerah diminta untuk merelokasi dan merealokasi APBD guna menangani darurat penyebaran virus tersebut.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, usai memimpin rapat terbatas melalui video conference, Selasa (24/3), Presiden menyampaikan beberapa hal yang segera ditindaklanjuti di daerah. Baik terkait dengan isu kesehatan hingga sosial ekonomi.

"Tadi pak Presiden mengarahkan seluruh daerah menyiapkan penghitungan teknis, baik terkait aspek kesehatan dan ekonomi serta sosial," katanya, saat memberikan keterangan pers, usai mengikuti video conference.

Presiden, lanjutnya, telah memerintahkan pemerintah daerah untuk melakukan relokasi dan realokasi anggaran yang ada. Sejumlah anggaran yang tidak mendesak, harus diarahkan pada kepentingan untuk darurat penanganan pandemi Corona.