REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON – Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan, dunia kehilangan lebih dari 25 juta pekerjaan akibat krisis virus Corona, Kamis (26/3).
Perkiraan itu melonjak tajam dari prediksi pekan lalu yang menaruh pada kisaran 5,3 hingga 24,7 juta pekerjaan yang hilang.
Direktur Departemen Kebijakan Ketenagakerjaa Organisasi Perburuhan Internasional (ILO), Sangheon Lee, memprediksi skala pengangguran sementara, PHK, dan jumlah klaim tunjangan pengangguran jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan sebelumnya.
"Kami mencoba memasukkan faktor guncangan besar sementara ke dalam pemodelan estimasi kami. Besarnya fluktuasi jauh lebih besar dari yang diharapkan," katanya.