Sabtu 28 Mar 2020 00:06 WIB

Nadal dan Gasol Galang Dana Bantu Spanyol Perangi Corona

Nadal dan Gasol memasang target 11 juta euro atau hampir Rp 200 miliar untuk Spanyol.

Petenis Rafael Nadal menggalang dana bersama pebasket Pau Gasol untuk memerangi wabah virus corona di Spanyol.
Foto: EPA-EFE/SCOTT BARBOUR
Petenis Rafael Nadal menggalang dana bersama pebasket Pau Gasol untuk memerangi wabah virus corona di Spanyol.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petenis Rafael Nadal dan pebasket Pau Gasol meluncurkan kampanye penggalangan dana untuk membantu negaranya, Spanyol, memerangi wabah virus corona. Nadal dan Gasol memasang target 11 juta euro atau hampir Rp 200 miliar untuk membantu negara kedua dengan jumlah kasus corona terbanyak di Eropa itu setelah Italia.

"Masyarakat Spanyol tak pernah mengecewakan kami para atlet. Kami ada sekarang karena mereka," kata Nadal, juara Grand Slam 19 kali itu seperti dilaporkan AFP yang dikutip di Jakarta, Jumat. "Kami tak boleh mengecewakan mereka sekarang."

Baca Juga

Ketika ide penggalangan dana itu muncul di benak Nadal, petenis nomor dua dunia itu langsung mengontak sang kawan Gasol untuk membantu mempromosikan kampanye tersebut. Saat ini lebih dari 4.000 orang telah meninggal dunia karena virus corona di Spanyol.

"Kami ingin menggalang 11 juta euro dan membantu 1,34 juta masyarakat, mereka yang sangat terdampak dengan virus corona," kata bintang Milwaukee Bucks dan juara NBA dua kali itu.

"Semoga seluruh dunia olah raga Spanyol mengikuti langkah kami," kata Gasol.

Mantan kiper timnas Spanyol Iker Casillas menjadi salah satu yang pertama menanggapinya. "Saatnya bagi olah raga Spanyol dan tergantung dari kita semua untuk berperan," cicit Casillas di Twitter.

Pelatih Sevilla Julen Lopetegui juga menyatakan dukungannya terhadap kampanye penggalangan dana itu.

"Saya harap semua atlet mengikuti inisiatif ini dan kami bisa membalas, kendati dalam jumlah kecil, semua dukungan yang telah kami dapatkan selama karier kami."

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement