Ahad 29 Mar 2020 08:07 WIB

Ini Puisi JK Soal Pandemi Covid-19

JK mengajak bangsa untuk semangat, saling bantu, dan bersatu hadapi pandemi.

Jusuf Kalla
Foto: Dok. PMI
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jusuf Kalla menulis sebuah puisi tentang pandemi Covid-19 yang saat ini ikut melanda tanah air. Puisi itu dia unggah melalui akun Instagram miliknya pada Sabtu (28/3) malam di Jakarta itu dengan judul Corona Virus.

Wakil Presiden RI 2014—2019 tersebut dalam puisinya menyampaikan bagaimana penyebaran pandemi COVID-19 menyebar di dunia dan menyebabkan kekhawatiran. Dalam puisi itu pula, Jusuf Kalla ikut juga mengajak bangsa untuk semangat, bersatu, dan saling bantu menghadapi pandemi, .

Baca Juga

Jusuf Kalla juga tidak lupa menyampaikan terima kasih bagi dokter, perawat, dan sukarelawan yang telah berjuang di garis depan penanganan COVID-19. Syair puisi Jusuf Kalla tertulis seperti berikut,

Corona Virus

Semua bermula dari Wuhan

Menyebar kemana-mana tanpa pemberitahuan

Melampaui batas Negara dan Jabatan

Memapar segala Bangsa tanpa ampun

Di Korea menyebar datd tempat Peribadatan

Melanda Qom, tempat suci Syiah di Iran

Di ltalia merebak di Kota mode Milan

Di Negeri ini diawali di tempat Hiburan

Hari-hari Inl penuh dengan kekhawatiran

Dimana doa terbaik sudah dipanjatkan

Bekerja, belajar, dan ibadah sudah dirumahkan

Menunggu nasib baik penuh harapan

Ya Tuhan. berilah kepada para ahli, kemampuan

Untuk menemukan yang dicari, obat dan vaksin Sebagaimana janji-Mu, bahwa semua penyakit ada obatnya

Agar kami dapat beribadah lagi di Masjid dengan gembira

Kepada Bangsa, bersatu dengan penuh semangat

Semua dapat membantu sesuai kemampuan

Bagi yang Ahli membantu yang Sakit

Bagi yang mampu membantu yang rentan

Kepada para Dokter dan Perawat, terima kasih atas ketulusan

Dan atas upaya yang penuh risiko dan pengorbanan Kepada para Relawan, terima kasih atas Pengabdian

Akhirnya kepada Allah jualah kami memohon

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement